Ketika Menteri UMKM Maman Datang ke KPK untuk Jaga Nama Baik Keluarga dan Bela Istri

Klarifikasi dan Pembelaan di Tengah Polemik

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat, 4 Juli 2025. Ia menyampaikan bahwa kunjungannya merupakan bentuk ijtihad pribadi untuk menjaga kehormatan keluarga dan membela istrinya, Agustina Hastarini, yang disebut telah direndahkan dan difitnah terkait surat permohonan dukungan dari KBRI untuk kegiatan di Eropa. Maman menegaskan bahwa sebagai suami dan ayah, ia merasa bertanggung jawab untuk melindungi martabat keluarganya.

Penyerahan Dokumen dan Penegasan Tidak Ada Dana Negara

Dalam pertemuan dengan Deputi Informasi dan Data KPK, Eko Marjono, Maman menyerahkan sejumlah dokumen klarifikasi. Ia menegaskan bahwa perjalanan istrinya ke Eropa tidak menggunakan dana negara dan tidak difasilitasi oleh pemerintah. Kunjungan tersebut disebut sebagai bagian dari misi budaya yang melibatkan anak mereka, dan seluruh biaya ditanggung secara pribadi. Maman juga menyatakan bahwa ia tidak mengetahui asal-usul surat berkop Kementerian UMKM yang viral di media sosial.

Seruan untuk Mengakhiri Polemik

Maman meminta semua pihak untuk menghentikan polemik yang telah menyudutkan keluarganya. Ia menyampaikan bahwa kehadirannya di KPK adalah bentuk tanggung jawab moral sebagai pejabat publik dan sebagai kepala keluarga. Ia berharap klarifikasi ini dapat meredakan isu yang berkembang dan mengembalikan fokus publik pada hal-hal yang lebih substansial dalam pelayanan negara.